RIAULINK.com - Sebanyak 500 anak pesantren Darul Ulum di Kecamatan Siak Hulu, Kabupaten Kampar, Kubang Raya, terpaksa di ungsikan. Hak tersebut dikarekan, derasnya curah hujan, membuat debit air sampai ke dalam mes.

Banjir sebelumnya sudah datang sejak hari Selasa (11/12/2018) kemaren, tapi untuk hari Rabu (12/12/2018) ini, air dikawasan pesantren mencapai sepinggang orang dewasa, oleh karena itu, mereka para santri harus dievakuasi.

Badan SAR Nasional tidak tinggal diam mendengar hal tersebut, tim langsung bergegas untuk mengevakuasi para santri, dengan menggunakan perahu karet.

'Sejumlah awak media yang ikut bersama tim basarnas untuk melakukan evakuasi terhadap ratusan santri'

"Kita mengevakuasi para santri dan santriwati sejak Rabu siang tadi. Jumlahnya keseluruhan 450 orang," kata Kepala Bidang Umum Basarnas Pekanbaru, England kepada riaulink.com rabu (12/12/2018).

Lanjut England mengatakan, evakuasi sudah dilakukan sejak siang tadi oleh tim.

"Sekitar delapan kali tim silih berganti jemput antar santri dari tempat banjir ke temoat evakuasi," lanjutnya.

Lanjut dia, ketinggian air mencapai 70 sampai 90 sentimeter. Adapun jarak dari pesantren ke luar, sekitar 700 meter.

Setelah di evakuasi, para santri dan ustadnya dibawa ke tempat pera teman ustad sementara, sampai banjir surut. 

 Editor : Wan