DUMAI, RIAULINK.COM – Guna meningkatkan pelayanan prima terhadap masyarakat ataupun pasien, Pemko Dumai terus memberikan kemudahan kepada masyarakatnya. Salah satunya dengan penggunaan teknologi. 

Sebab di era digitalisasi ini semua pelayanan sudah menerapkan kecanggihan dunia elektronik yang berbasis internet dan aplikasi. 

Sebagaimana yang dilakukan oleh Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Dumai. Pihak RS berplat merah ini menerapkan sistem regristrasi anjungan mandiri bagi pasien yang ingin berobat. 

Dengan menyediakan enam unit mesin pendaftaran yang diperuntukan bagi pasien yang menggunakan layanan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan atau Kartu Indonesia Sehat (KIS) maupun mendaftar secara umum.

Hal ini diterapkan sejak awal Januari 2020 lalu. Pada pendaftaran tersebut, pasien hanya menyentuh di layar menu aplikasi untuk memilih poli mana yang harus mereka tuju termasuk dokternya. Selanjutnya akan keluar nomor antrean untuk berobat.

Usai mendapat kartu antrian, bagi pendaftar umum terutama yang baru pertama berobat, wajib mengisi biodata agar mendapatkan kartu berobat kemudia baru menuju antrian di poli.

"Sementara bagi pasien BPJS Kes/KIS bisa langsung menunggu antrian di poli,"ucap Direktur RSUD Kota Dumai, drg Ridhonaldi, Jumat (17/1/2020) kepada wartawan

Ridho juga menambahkan bagi pasien yang belum paham dengan menggunakan sistem anjungan mandiri, nantinya akan dibantu oleh petugas informasi dan teknologi (IT) atau satpam.

"Tentu saja dengan senang hati para petugas memberikan pelayanan tidak hanya bagi para pasien lansia, juga bagi pasien yang tidak bisa berjalan,"ucap dia.

Ia menyebutkan ini merupakan bukti wujud pelayanan prima RSUD yang diberikan kepada masyarakat.

"Alhamdulillah hingga kini pelayanan pendaftaran mandiri belum ada kendala,"sebut dia. (Kll)