Kesehatan

Ketua IDI Rohil Berharap Nakes Honorer Prioritas P3K

ROHIL, RIAULINK.COM - Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) Dr. Suratmin, SpA berupaya agar dokter dapat dimasukkan kedalam prioritas pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (P3K).

Hal tersebut diungkapkan Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) Dr. Suratmin, SpA usai mengikuti upacara HUT Provinsi Riau yang Ke 65, di Bagansiapiapi, Selasa (8/8/2022).

"Saya sudah ketemu sama Pak Bupati dan Wakil bupati untuk meminta agar dokter ini di titik beratkan atau dimasukkan dalam prioritas P3K, karena dokter jumlahnya sekarang ini hampir 300 di Rohil, dan itu masih banyak yang honorer, dan juga masih banyak yang lepas, lepas itu artinya di swasta, tidak bekerja di instansi pemerintah," jelasnya.

Lanjut Suratmin, namun ada juga yang bekerja di instansi pemerintah, tetapi sebagai tenaga sukarela atau honorer, ada yang udah sekian tahun, mungkin 5 tahun keatas yang udah bertugas. Itu kalau bisa diperioritas karena ke dalam P3K, sehingga mereka bekerja lebih maksimal, dan mungkin lebih profesional kalau mereka juga sudah dijamin bulanannya. 

"Walaupun dokter itu tugasnya mengabdi, tetapi kan dia harus memikirkan juga bagaimana  perekonomian keluarganya tersebut," ungkapnya.

Suratmi menjelaskan, bahwa jumlah Dokter yang ada di kabupaten Rokan Hilir hampir 300, dan saat ini spesialisnya hanya berjumlah 14 orang yang bertugas di RSUD Pratomo Bagansiapiapi.

"Jadi kalau total yang masuk di RSUD itu kira-kira ada 14 orang, tapi di luar RSUD itu ada hampir 20 orang yang ada di Rohil, baik itu yang bertugas di RSUD maupun yang tugas di luar RSUD," imbuhnya.

Dalam kesempatan itu, dr.suratmi juga mengingatkan, kepada masyarakat agar dapat selalu menjaga kesehatan dengan menerapkan 3 M, dengan perilaku hidup sehat. 

"Saya berharap kepada seluruh masyarakat Rohil jangan lupa dengan 3M, dan  jangan lupa dengan perilaku hidup sehat, bersihkan lingkungan dan sebagainya, biasanya di masa pancaroba itu penyakit-penyakit akan mengalami peningkatan," pungkasnya.