Sudah Dapat Izin KASN, Siap-siap Seluruh Pejabat Eselon II Pemprov Riau akan Dievaluasi
PEKANBARU, RIAULINK.COM - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau dalam waktu dekat akan melakukan evaluasi kinerja seluruh Pejabat Tinggi Pratama (PTP) atau eselon II di lingkungan pemerintah setempat.
Hal itu disampaikan langsung Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Riau SF Hariyanto. Dia mengatakan, untuk evaluasi pejabat eselon II Pemprov Riau, sudah meminta izin Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN) dan tinggal menunggu surat resmi keluar.
"Untuk evaluasi pejabat eselon II, saya sudah menghadap KASN, surat juga sudah kita layangkan ke KASN, dan sudah dapat izin dan tinggal surat resmi saja. Insyaallah pertengah bulan (November) sudah bisa kita evaluasi," kata SF Hariyanto, Ahad (12/11/2023).
SF Hariyanto menegaskan, evaluasi kali ini berlaku untuk semua pejabat eselon II Pemprov Riau tanpa terkecuali.
"Seluruhnya pejabat eselon II kita evaluasi, tanpa terkecuali. Karena ada jabatan baru, pertama Badan Riset dan Inovasi Daerah (Brida) dan kedua ada juga perubahan nomenklatur Badan Penanggulangan Bencana Daerah dan Pemadam Kebakaran (BPBD dan Damkar)," ujarnya.
- Keluarga Korban Lion Air JT 610 Layangkan Surat Tuntutan Terbuka, Inilah Isinya
- Palembang Jadi Tuan Rumah Konferensi Pariwisata 11 Negara
- Ahmad Dhani Dituntut 2 Tahun Penjara, Dul Jaelani Minta Keadilan Buat Ayahnya
- Waduh,,, Ratusan Napi di Lapas Banda Aceh Kabur
- Gubernur Sumbar Sisipkan Aturan LGBT dalam Perda Ketahanan Keluarga
Selain itu, laniut SF Hariyanto, evaluasi dilakukan karena ada beberapa pejabat eselon II Pemprov Riau yang memasuki masa pensiun.
"Jadi itu perlu kita evaluasi dan penyegaran. Karena ada juga pejabat yang menjabat sampai tujuh tahun. Itu kan cukup lama untuk satu jabatan sampai tujuh tahun, mungkin kursinya sudah beberapa kali ganti. Itu perlu digeser, penyegaran," tegasnya.
"Tahun lalu kita sudah mengevaluasi pejabat eselon II, Alhamdulillah tidak jadi pelantikan. Sekarang kita evaluasi lagi, karena masa jabatan pejabat rata-rata sudah menjabat dua tahun dan sudah perlu dievaluasi," tambahnya.**
Tulis Komentar