ROHIL, RIAULINK.COM - Kehadiran sosok pemimpin di tengah-tengah bencana merupakan suatu penyemangat bagi masyarakat. Hal itu tampak saat, Gubernur Riau (Gubri) Brigjen TNI (Purn) Edy Natar Nasution beserta jajaran melakukan peninjauan banjir di Desa Karya Mukti, Kecamatan Rimba Melintang, Rokan Hilir, Kamis (25/01).

Dalam pantauan Media Center Riau, seluruh warga antusias berkumpul menyambut kedatangan Gubri Edy Nasution. Bahkan ada juga beberapa yang berebut ingin bersalaman, berswafoto, hingga menyampaikan aspirasi kepada orang nomor satu di Provinsi Riau.

Dikatakan Gubernur Edy Nasution, peninjauan ke daerah yang berdampak banjir ini merupakan langkah dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau untuk memberikan semangat dan bantuan kepada masyarakat. Ia menambahkan, di kecamatan Rimba Melintang ini terdapat 600 warga yang diungsikan ke gudang bulog.

“Hari ini saya sengaja berkunjung ke Rokan Hilir, tepatnya di kecamatan Rimba Melintang. Jadi ada beberapa tempat yang memang masih tinggi airnya. Saat ini kita juga sedang berada di gudang bulog tempat pengungsian warga, terdapat kurang lebih 600 kepala keluarga yang mengungsi di sini,” katanya.

Dijelaskan, bahwa seluruh warga terdampak bencana banjir ini sangat membutuhkan bantuan dari pemerintah. Oleh karena itulah, kehadiran dirinya yang didampingi Bupati Rokan Hilir (Rohil) Afrizal Sintong dan Forkopimda Riau dapat memberi kemudahan bagi masyarakat.

“Mereka juga masih membutuhkan pertolongan bantuan dari kita. Saya didampingi Wakapolda didampingi Danrem dan bapak Bupati, ikut juga di sini ada dari Dinas Sosial, Dinas Ketahanan Pangan kemudian Kepala BPBD Riau. Semua kita lakukan ini dalam rangka untuk memberikan kemudahan kepada masyarakat kita yang masih mengungsi terdampak bencana banjir,” jelasnya.

Sementara itu, seorang wanita paruh baya, Halimah, kembali sumringah ketika bertemu dengan Gubri Edy Nasution. Menurutnya, meski sempat sedih lantaran kawasan tempat tinggalnya di kelilingi genangan air. Tetapi, dengan kehadiran Gubernur beserta jajaran bisa menjadi pengobat kesedihan untuknya dan warga lain.

“Kami berterima kasih kepada bapak Gubernur mau melihat kita disini. Karena kehadiran pak Gubernur  dan pak Bupati juga mengobati sedih kami ditengah-tengah kondisi banjir seperti ini.” pungkasnya.

Sebagai informasi, dalam peninjauan tersebut diserahkan juga bantuan beras Cadangan Pangan Pemerintah Daerah (CPPD) sebanyak 10 ton. Kemudian bantuan sembako, seperti mie instan, gula, kopi, dan termasuk alat-alat kebutuhan lainnya.