BPBD Riau Petakan Lokasi Rawan Bencana
PEKANBARU, RIAULINK.COM - Ditengah kondisi cuaca curah hujan yang terus meningkat di provinsi Riau saat ini. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) provinsi Riau melakukan pemetaan lokasi rawan bencana yang ada di Provinsi Riau.
Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD Provinsi Riau, M Edy Afrizal mengatakan, selain sebagai upaya antisipasi, pemetaan daerah rawan tersebut juga sebagai informasi agar masyarakat dapat berhati-hati.
"Kami sudah melakukan pemetaan daerah rawan bencana banjir dan longsor, agar masyarakat dapat waspada," kata Edy dalam konfrensi pers, Kamis (30/11).
Dijelaskan Edy, secara umum, daerah rawan banjir dan longsor masih sama seperti tahun-tahun sebelumnya. Misalnya, daerah rawan longsor itu di daerah perbatasan Riau dengan Sumatera Barat, seperti wilayah XIII Koto Kampar dan Lubuk Jambi dekat Kuantan Singingi.
"Namun, daerah rawan longsor juga ada di Kabupaten Indragiri di ruas jalan lintas Rengat-Tembilahan, tapi di sana bukan longsor dari bukit. Tapi longsor akibat abrasi sungai," ujarnya.
- Alamak...Hanya karena Dilarang Naik Motor, Siswi SMP Akhiri Hidupnya Dengan Seutas Tali
- Pakai Tepung untuk Perayaan Ulang Tahun, 12 Mahasiswa Alami Hal Tragis
- Warga Selat Panjang Heboh Usai Temukan Sesosok Mayat Dibawah Warung Kopi
- Seorang Warga Inhil Ditemukan Tewas Didalam Hutan Saat Mengambil Kayu
- Ada Duit 2.600 Ringgit di Dalam Celana Dalam Mayat yang Ditemukan Dekat Selat Melaka
Sedangkan daerah rawan banjir, terdapat di Kabupaten Pelalawan, Kuantan Singingi Kampar, dan Rokan Hulu. Terutama daerah yang berada dialiran sungai-sungai besar di Riau. "Kalau banjir pasang besar lair aut (rob) itu biasanya di daerah pesisir," sebutnya. (MC Riau)
Tulis Komentar