PEKANBARU, RIAULINK.COM - Kontestasi Pemilihan Umum (Pemilu) tahun 2024 semakin dekat. Seluruh partai politik (Parpol) peserta Pemilu telah mengajukan dan mendaftarkan bakal calon legislatif (Bacaleg) untuk bertarung, termasuk Partai Golkar.

Menariknya, di tengah 'perebutan' soal nomor urut di tubuh Parpol-parpol lain saat mendaftar Bacaleg di Komisi Pemilihan Umum (KPU), Golkar justru hanya mengurutkan Bacaleg berdasarkan alfabet nama.

Wakil Ketua Umum DPP Golkar Ahmad Doli Kurnia mengatakan, pendaftaran tanpa menyertakan nomor urut saat mendaftar ke KPU merupakan bagian dari strategi partai berlambang pohon beringin itu.

"Kita ini satu-satunya partai yang belum menentukan nomor urut. Partai lain sudah, kita masih alfabet, itu bagian dari strategi," kata Doli, Rabu (5/7/2023).

Ia menyebut, selama ini suara yang diperoleh Partai Golkar hanya 12 persen, sisanya hasil kerja Calon legislatif (Caleg). Intinya, Golkar menginginkan suara dari kedua unsur ini, partai dan Caleg.

"Semua jajaran partai harus fokus meningkatkan gambar dan nomor 4. Kita mau kuningkan Indonesia dulu, Beringin dulu, 4 dulu," kata dia.

Setelah itu, baru Partai Golkar akan menetapkan nomor urut untuk Bacaleg yang sudah didaftarkan, termasuk semua Bacaleg di Provinsi Riau.

"Apakah bapak mau kerja hanya untuk diri saja atau untuk partai. Kalau elektabilitas partai tak naik, maka akan ditambah beberapa minggu lagi (menetapkan nomor urut). Tapi saya yakin, kita 1 bulan ke depan sudah punya nomor urut," jelasnya.

Sumber : Cakaplah.com /