BBKSDA Riau Cek Kesehatan Anak Harimau yang Masuk Perangkap di Pelalawan
PEKANBARU, RIAULINK.COM - Balai Besar Konservasi Sumberdaya Alam (BBKSDA) Riau menyatakan, seekor harimau sumatera masuk box trap yang dipasang di Pulau Muda, Kecamatan Teluk Meranti, Pelalawan.
Kepala Besar (Kababes) BKSDA Riau, Genman Suhefti Hasibuan SHut, MM, Senin (7/11/2022) mengatakan, harimau yang ditemukan masih tergolong anakan.
Kababes menjelaskan, anak harimau itu masuk perangkap diketahui pada Minggu (6/11/2022) malam.
"Hasil pengecekan anggota anak harimau itu sekitar pukul 19.52 WIB," kata Kababes.
Petugas di lapangan juga melaporkan, bahwa harimau yang masuk box trap diperkirakan berkisar usia 8 hingga 10 bulan.
- Alamak...Hanya karena Dilarang Naik Motor, Siswi SMP Akhiri Hidupnya Dengan Seutas Tali
- Pakai Tepung untuk Perayaan Ulang Tahun, 12 Mahasiswa Alami Hal Tragis
- Warga Selat Panjang Heboh Usai Temukan Sesosok Mayat Dibawah Warung Kopi
- Seorang Warga Inhil Ditemukan Tewas Didalam Hutan Saat Mengambil Kayu
- Ada Duit 2.600 Ringgit di Dalam Celana Dalam Mayat yang Ditemukan Dekat Selat Melaka
"Sesuai pengecekan postur dan giginya, harimau ini masih ketegori anak-anak. Saat ini dalam proses pemeriksaan, dan akan dilepasliarkan nantinya setelah dipastikan sehat," kata Kababes.
Lanjut Kababes, menurut laporan petugas disebutkan lokasi tertangkapnya harimau berada di sekitar kawasan penyangga. Sehingga wajar saja harimau muncul disekitar lokasi.
Sebelumnya, kata Kababes, pihaknya memasang dua alat box trap di Kecamatan Teluk Meranti, Pelalawan ada dua, yakni di Pulau Muda dan di Teluk Lanus.
"Kami menghimbau agar masyarakat sekitar untuk tidak melepasliarkan hewan ternak, yang dapat memancing harimau keluar," pinta Kababes.
Kababes menginformasikan, pihaknya memutuskan setelah dilakukan pemeriksaan. Harimau tidak perlu dilakukan uji laboratorium dan hanya dilakukan di lokasi.
Tulis Komentar