Jelang Akhir Tahun, BNN Maping Area dan Turunkan Dua Ekor Anjing Pelacak Sisir Narkoba di Riau
RIAULINK.com - Dua ekor anjing pelacak (Unit Satwa K9), yang bisa mengetahui keberadaan narkoba, sudah datang di Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Riau.
Kedatangan dua ekor anjing tersebut, akan turun untuk menghadapi akhir tahun 2018. Sudah tidak asing lagi, perederan narkoba, akan marak pada akhir tahun ditempat hiburan malam. Selain itu, BNNP Riau, sudah melakukan pemetaan (Maping area).
Kepala BNNP Riau Brigjen M Wahyu Hidayat melalui Kepala Bidang Pemberantasan AKBP Haldun memastikan, pihaknya sudah siap tempur menghadapi akhir tahun 2018 dalam upaya pencegahan peredaran Narkotika. Termasuk dengan melibatkan unit K9.
"Kita sudah ready. Kita bahkan nanti akan bergerak lengkap dengan anjing pelacak (K9), ada dua ekor dan sudah datang di BNNP Riau. Kita siap perang," pertegas AKBP Haldun Kamis (20/12/2018).
Target operasi BNNP Riau menghadapi akhir tahun, diantaranya tempat peredaran atau tempat rawan peredaran Narkoba.
- Tujuh Orang di Riau Diciduk Saat Pesta Narkoba, 1 Kg Sabu Disita
- Ini Penyebab Mantan Preman Kondang Hercules Ditangkap Polisi
- Kasian, Wanita Muda Diperkosa Teman di Kebun Sawit
- Kasian, Karyawati Ini Jatuh Saat di Rampok, Hingga Kini Belum Sadarkan Diri
- Tiga ASN Terdakwa Korupsi Proyek Tugu Antikorupsi di Riau Diadili
"Target lainnya, tempat hiburan malam. Pokoknya tempat-tempat rawan Narkoba. Untuk waktunya tentatif, tergantung hasil mapping anggota," ujarnya.
Adapun antisipasi peredaran Narkoba menghadapi akhir tahun/pergantian tahun ini, merupakan intruksi dari BNN Pusat, untuk seluruh BNNP disetiap provinsi di Indonesia, yakin AKBP Haldun.
"Termasuk BNNP Riau. Ini memang intruksi pusat, untuk melakukan pengawasan dan pemeriksaan terhadap tempat yang rawan peredaran Narkoba," pungkasnya. (Wan)
Tulis Komentar