Asap Tak Kunjung Hilang, Ribuan Warga Riau Salat Minta Hujan
PEKANBARU, RIAULINK.COM - Udara di Kota Pekanbaru semakin hari semakin pekat. Hal tersebut dikarenakan kabut asap yang menyelimuti Kota Pekanbaru, akibat kebakaran hutan dan lahan.
Oleh karena itu, Pemerintah Provinsi Riau, menggelar shlat Istisqa di halaman kantor Gubernur Riau, Rabu (11/9/2019) pagi, yang di ikuti ribuan jamaah.
Shalat Istisqa yaitu shalat minta hujan sesuai tuntutan dalam Islam. Mereka berharap Allah SWT menurunkan hujan agar kebakaran hutan dan lahan serta asap yang terjadi saat ini bisa segera berakhir.
"Semoga dengan dilaksanakan shlat Istisqa ini, hujan turun di Kota Pekanbaru, dan membuat udara bersih dari asap," kata Naike salah satu warga yang mengikuti shlat Istisqa.
Jamaah terlihat khusyuk melaksanakan shalat di tengah kabjt asap. Jamaah berharap ikhtiar tersebut akan dikabulkan Allah sehingga hujan segera turun.
- Kabaharkam Komjen Moechgiyarto Kunjungi Lokasi Rencana Kawasan Agrowisata Jalan Lingkar
- Peringatan Hari Pohon Sedunia, BEM UNRI Tanam Satu Pohon untuk Anak Cucu
- Akibat Banjir Pasang Besar, Sejumlah Pasar di Meranti Sepi Pembeli, Budi: Pemkab Harus Ambil Langkah
- Air Sungai Siak Tercemar, Air Keruh dan Banyak Ikan Mati
- Anggota Kodim 0313/Kpr Turut Berjibaku Membantu Evakuasi Korban Banjir
Saat ini asap kebakaran lahan masih menyelimuti Kota Pekanbaru. Berdasarkan data Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Pekanbaru, mendeteksi 258 titik panas (hotspot) di Riau.
Sedangkan indeks standar pencemaran udara (ISPU) yang terletak di Jalan Sudirman Kota Pekanbaru, menunjukkan udara di Kita Pekanbaru, dalam keadaan tidak sehat. (WAN)
Tulis Komentar