Kebakaran Lahan Kian Mengancam, Kodim Rohil Kerahkan Seluruh Personel
ROKANHILIR, RIAULINK.COM - Kebakaran Hutan dan Lahan (Karlahut) di Kabupaten Rokan Hilir meningkat namun areal lah yang terbakar menurun dibandingkan tahun lalu. Hal itu dikatakan Komandan Kodim 0321 Rohil, Leykol Inf Didik Rfendi SIP, Jumat (16/8/2019) di Makodim Rohil Areal Perkantoran Batu Enam.
"Kalau kita bandingkan tahun 2018 ada sebanyak 24 kasus, 2019 sampai saa ini sudah ada 29 kasus. Ada peningkatan kasus. Akan tetapi luas lahan yang terbakar berkurang dari 1600 hektare menjadi 1100 hektare," kata Dandim.
Dandim menambahkan terkait Kebakaran Lahan dan Hutan ada pertemuan bersama presiden yang diikuti oleh gubernur sampai bupati walikota serta pejabat tni dan polri yakni Dandim dan Kapolres.
" Penekanan dari presiden, kerugian negara akibat kebakaran hutan dan lah 221 T. Kerugian negara bukan jumlah yang sedikit dan kita diminta melakukan berbagai upaya," kata Dandim.
Ia juga menyebutkan bahaa terkiat Karlahut merupakan tugas dan tanggung jawab bersama, penekaman presiden lebih dititik beratkan kepada kegiatan pencegahan. Arahan preseden sejak 2015 kalau tidak bisa mencegah karlahut di wilayah masing-masing maka akan dicopot. Intruksi tersebut untuk ditondaklanjuti untuk melakukan tindakan nyata oleh semua elemen," tegas Dandim
- Kabaharkam Komjen Moechgiyarto Kunjungi Lokasi Rencana Kawasan Agrowisata Jalan Lingkar
- Peringatan Hari Pohon Sedunia, BEM UNRI Tanam Satu Pohon untuk Anak Cucu
- Akibat Banjir Pasang Besar, Sejumlah Pasar di Meranti Sepi Pembeli, Budi: Pemkab Harus Ambil Langkah
- Air Sungai Siak Tercemar, Air Keruh dan Banyak Ikan Mati
- Anggota Kodim 0313/Kpr Turut Berjibaku Membantu Evakuasi Korban Banjir
Sejauh ini berbagai kendala yang dihadapai diantara keterbatasan personel yang hany 220 orang yang meliputi wilayah Rohil yang luas. Kendala lainnya yakni keterbatasan alat serta letak lokasi kebakaran yang sulit ditempuh. "Kadang kita harus berjalan kaki ke lokasi antara 1 sampai 2 jam dan sampai dilokasi tidak ada sumber air,"urainya.
Untuk itulah ia berharap semua kepala desa tanggap, bahkan ia mengusulkan kepada bupati agar memberikan reward kepada daerah yang nihil tik api agar meningkatkan kewaspadaan terhadap kejadian karlahut.(dgt)
Tulis Komentar