Mahasiswa Fakultas Pertanian se Nusantara, Taja Kegiatan (KBTN) Di Kecamatan Bungaraya
RIAULINK.COM, SIAK - Ikatan Senat Mahasiswa Pertanian Indonesia (ISMPI) melakukan kegiatan Kemah Bakti Tani Nasional (KBTN) tahun 2019 di Kampung Kemuning Muda Bungaraya Kabupaten Siak.
Fakuktas Pertanian Universitas Islam Riau (UIR) Pekanbaru sebagai tuan rumah sekaligus yang memfasilitasi kegiatan tersebut sangat beralasan memilih Siak sebagai pusat kegiatan. Karena Bungaraya salah satu sentra pangan yang ada di Riau.
Ketua Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM)
Fakuktas Pertanian (UIR) sekaligus ketua panitia acara Suhandoyo mengatakan, di tunjuknya Bungaraya sebagai tempat pelaksanaan kegiatan. Karena Bungaraya salah satu limbung pangan di Riau
"Kita tetapkan Kemuning Mudah Bungaraya, sebagai lokasi kegiatan kita, karena Siak terkenal dengan produksi padinya, dan dari sektor pertanian sangat maju di Riau,sebutnya di Kemuning Muda, Selasa (23/04/2019).
Lanjutnya, kegiatan Kemah Bakti Tani Nasional (KBTN) ini merupakan wadah bagi forum Ikatan Senat Mahasiswa Pertanian Indonesia (ISMPI) yang di ikuti Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM)
Fakuktas Pertanian Perguruan Tinggi se Indonesia.
"Kami berharap perwakilan mahaniswa yang ikut saat ini mewakili daerahnya, yang memiliki kareakteristik berbeda. Melalui kegiatan ini kita minta masukan, saran dan ide, yang akan kita rekomendasikan diakhir kegiatan, untuk kemajuan pertanian di Indonesia,"ungkapnya.
Lanjutnya, melalui kegiatan ini nantinya para delegasi yang datang dari sejumlah sejumlah daerah bisa beradaptasi dengan para petani dan mensingkronkan ilmu yang di dapat pada perkuliahan hingga sesuai dengan praktek lapangan.
"Kedatangan kami kesini ingin sharing terkait pertanian, sehingga kawan kawan dari fakuktas pertanian dari Perguruan Tinggi se indonesia yang hadir. Diharapkan mereka pulang membawa pengalaman dan ilmu dari Siak sehingga dapat di terapkan di daerahnya,"terangnya.
Sementara itu Bupati Siak yang di Wakili Staf Ahli Bidang Ekonomi, Keuangan dan Pembangunan Setda Kabupaten Siak Hj Robiati mengatakan, melalui kegiatan ini betul betul permanfaat bagi masyarakat petani secara berkelanjutan.
"Kita harapkan kegiatan ini bermanfaat bagi masyarakat, tujuan kegiatan ini hanya satu yaitu bagai mana partisipasi para mahasiswa pertanian menjadi motivator dalam pergerakan dibidang pertanian sehingga terwujudnya suwasembada pangan di Indonesian,"katanya.
Lanjut kata dia, menyambut era 4.0 era digital, mahaniswa harus menjadi garda terdepan bagi kemajuan pertanian Indonesia. Karena penggelolaan pertanian perlu regenerasi dan penyediaan kebutuhan alat pertanian saat ini sangat mudah di dapat melalui jual beli di online.
Mantan Kadis Pertanian itu menceritakan Siak terkait pengunaan teknologi pertanian, khususnya Bungaraya sudah mengunakan mekanisasi. Mulai dari bendungan, pengolahan tanah sampai dengan penanaman dan panen semuanya sudah mengunakan teknologi.
"Alhamdulilkah, petani kita di sini semuanya sudah sudah maju, ini di buktikan dari hasil panen petani dari 6-9 ton, semua mengunakan teknologi, termasuk pembenihan padi sudah moderen,"tutupnya.
Ikatan Senat Senat Mahasiswa Pertanian Indonesia (ISMPI) Merupakan wadah berkumpulnya Mahasiswa Pertanian Se-Indonesia yang mengambil semboyan sambung nalar lintas almamater.
Melakukan kegiatan di Siak selama empat hari kedepan. Dengan melakukan sejumlah agenda pertanian, hadir pada acara itu perwakilan BPPT Riau, Dinas Pertanian Provinsi Riau serta ratusan delegasi dari mahaniswa fakultas pertanian se Indonesia. (Iqbal)
Tulis Komentar