Ada yang Naik dan Turun, Cek Harga Komoditi Perkebunan di Riau
PEKANBARU, RIAULINK.COM - Kepala Bidang (Kabid) Pengolahan dan Pemasaran, Dinas Perkebunan (Disbun) Riau, Defris Hatmaja mengatakan, bahwa harga komoditi perkebunan Riau pekan ini bervariatif. Ada yang naik dan turun.
Seperti harga komoditi kopra mutu kering (100 %) di Kabupaten Indragiri Hilir dan Kabupaten Kepulauan Meranti naik menjadi Rp 5.700,-/kg, atau naik Rp100 dari harga pekan lalu.
Sementara, harga komoditi tepung sagu basah di Kabupaten Indragiri Hilir dan Kabupaten Kepulauan Meranti tetap stabil menjadi Rp2.175,-/kg, sama dengan harga pekan lalu.
"Harga komoditi kelapa butiran di Kabupaten Kuansing, Kampar, Kepulauan Meranti, dan Kabupaten Inhil turun menjadi Rp2.850,-/kg atau turun Rp 50 dari harga pekan lalu," kata Defris, Kamis (6/7/2023).
Sementara, harga komoditi pinang kering (100%) di Kabupaten Kampar, Siak, Kuantan Singingi, Indragiri Hilir, Kepulauan Meranti, dan Bengkalis turun menjadi Rp6.180,-/kg, turun Rp. 40/kg dari harga minggu lalu.
- Sejumlah Pedagang di Inhil Teriak, Harga Kelapa Tak Kunjung Stabil, Rp 600 per kg di Petani
- Harga TBS Sawit Kian 'Mencekik', Warga Siak Menjerit
- Tuntaskan Masalah Perkelapaan di Inhil, H. Dani : Sudah Dianggarkan Rp32,7 Miliar
- Dolar AS Menguat di Tengah Kekhawatiran Pelambatan Ekonomi Zona Euro
- Pengusaha Muda Berbagi Kisah Lewat 'Saudagar Talks'
"Meskipun harga kelapa butiran dan pinang kering mengalami penurunan, namun harga kopra mutu kering mengalami kenaikan. Sementara itu, harga tepung sagu basah tetap stabil," kata Defris.
Hal ini, kata Defris, memang dapat memengaruhi para petani dan produsen komoditi perkebunan di Provinsi Riau dalam mengatur strategi dan kebijakan bisnis mereka dalam menghadapi perubahan harga komoditi perkebunan di pasar.
"Para pelaku usaha perkebunan di Riau perlu terus memantau perubahan harga komoditi ini untuk mengoptimalkan potensi pasar dan menghadapi fluktuasi harga yang mungkin terjadi di masa depan," tukasnya.***
Tulis Komentar