Tinjau Pabrik Es Balok di Dumai, Gubri Syamsuar Serahkan 300.000 Benur Udang Vaname
DUMAI, RIAULINK.COM - Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar melakukan peninjauan ke Pablik Es Balok di Tempat Pelelangan Ikan (TPI), Kota Dumai, Jumaat (27/01/2023).
Dalam peninjauan tersebut Gubernur Syamsuar didampingi langsung oleh, Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Riau, Herman Mahmud, dan Kadiskominfotik Riau, Erisman Yahya.
Pada kesempatannya, Mantan Bupati Siak dua periode itu mengatakan peninjauan pabrik es balok ini dilakukan dalam melihat aktivitas yang dilakukan oleh Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Riau melalui UPT Pelabuhan Perikanan.
Dilanjutkan dirinya, pada kegiatan itu juga bertemu dengan nelayan budidaya Udang Vaname.
“ Hari ini kita meninjau pertama yang berkaitan aktivitas pabrik es balok miliki Pemprov Riau yang ada di Kota Dumai. Sekaligus juga tadi bertemu dengan para nelayan yang sedang menggerakkan budidaya udang vaname,” kata Gubri.
- Sejumlah Pedagang di Inhil Teriak, Harga Kelapa Tak Kunjung Stabil, Rp 600 per kg di Petani
- Harga TBS Sawit Kian 'Mencekik', Warga Siak Menjerit
- Tuntaskan Masalah Perkelapaan di Inhil, H. Dani : Sudah Dianggarkan Rp32,7 Miliar
- Dolar AS Menguat di Tengah Kekhawatiran Pelambatan Ekonomi Zona Euro
- Pengusaha Muda Berbagi Kisah Lewat 'Saudagar Talks'
Menurut Gubri Syamsuar, ia sangat senang melihat para nelayan tradisional sudah memahami tentang bagaimana mengembangkan budidaya udang yang sedang trand di dunia perikanan tersebut.
“ Tadi saya senang, dari nelayan sini mereka sudah paham bagaimana membudidayakan udang vaname. Sekarang udang ini lagi trand di berbagai negara, mudah-mudahan nanti banyak nanti nelayan tradisional kita yang beralih membudidayakan udang vaname,” lanjutnya.
Dengan begitu, Orang nomor satu di Provinsi Riau ini jelaskan budidaya udang tersebut mampu memberikan manfaat dalam memberikan kesejahteraan para nelayan jika kurang mendapati tangkapan di laut.
“ Sehingga kalau memang tangkapan dilaut kurang nelayan ini dapat memanfaatkan budidaya ini. Semoga orang-orang senang dengan perikanan kami harapkan dapat memberikan kesejahteraan masyarakat,” jelasnya.
Selain itu, Gubernur Riau Syamsuar memberikan apresiasi kepada Taurna Politeknik Kelautan dan Perikanan Dumai yang menemui dirinya saat melakukan peninjauan di kawasan TPI. Hal itu dipujinya sebab para pendidik tersebut berasal dari keluarga nelayan dan budidaya ikan.
“ Tadi juga saya bangga bahwa bisa bertemu dengan taruna-taruna Politeknik Kelautan dan Perikanan Dumai. Anak-anak ini juga berasal dari keluarga budidaya perikanan dan nelayan,” ungakapnya.
Dikesempatan yang sama Gubri Syamsyar juga memberikan bantuan 300.000 ekor benur Udang Vaname kepada Penambak Dumai.
Sementara itu, Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Riau, Herman Mahmud menerangkan Pabrik es balok milik Pemprov Riau ini mempunyai dua pabrik yang produktiv beroperasi.
Herman menambahkan, pabrik es itu dalam satu hari mampu memproduksi es balok sebanyak 15 ton.
“ Kita punya dua pabrik es, yang pabrik baru itu produksinya dalam satu hari bisa mencapai 10 ton. Dan yang pabrik lama itu 5 ton. Sehingga ditotalkan dalam satu harinya kita bisa dapat menghasilkan 15 ton balok es,” terangnya.
“ Untuk harganya kita menjual per baloknya 5 ribu rupiah, ini subsidi dari Pemerintah Provinsi Riau. Kalau diluar itu dijual 80 ribu.” pungkasnya.
Tulis Komentar