PEKANBARU, RIAULINK.COM - Dinas Kesehatan (Diskes) Kota Pekanbaru mencatat, masih terdapat 13 kelurahan dari 83 yang berstatus  zona merah  penularan COVID-19, di wilayah setempat.

"Angka pertambahan pasien positif COVID-19 mencapai 10 orang per Minggu pada kelurahan tersebut," kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Pekanbaru M  Noer melalui Sekretaris Dinkes,  Zaini Rizaldy Saragih.

Dikatakan  Zaini, adapun 13 kelurahan yang bersatus zona merah yaitu,  Sidomulyo Barat, Sidomulyo Timur, Delima, Rejosari, Tangkerang Timur, Teagkerang Tengah, Maharatu, Perhentian Marpoyan, Simpang Baru, Tuah Karya, Air Dingin, Kedung Sari dan Labuh Baru Barat.

"Masih terdapatnya 10 kasus positif COVID-19 sepekan di 13 kelurahan  tersebut, ini menandakan tingkat penularannya masih tinggi. Sehingga perlu pengawasan penerapan protokol kesehatan  ketat bagi masyarakat nya," kata dia.

Meski demikian lanjut dia, ada juga kelurahan yang berzona hijau jumlahnya 15  kelurahan. Dimana pada wilayah itu  memang tidak ada lagi atau nihil pasien COVID-19. 

"Kelurahan yang nihil COVID-19 adalah 
 Bandar Raya, Industri Tenayan, Kampung Dalam, Kota Tinggi, Melebung, Muara Fajar Barat, Rantau Panjang, Rumbai Bukit dan Sago. Kelurahan Sialang Rampai, Sri Meranti, Sungai Ambang, Sungai Ukai, Tebing Tinggi Okura serta Tuah Negeri," katanya.

Sementara untuk zona oranye Pekanbaru mencatat terdapat 13 kelurahan, dengan tingkat sebaran wabah sedang  antara 6-10 orang per Minggu.  

13  kelurahan itu Kampung Tengah, Sukajadi, Simpang Tiga, Tangkerang Labuai, Tangkerang Barat dan Tangkerang Utara. Kelurahan Tobek Godang, Air Hitam, Labuh Baru Timur, Tirta Siak, Bambu Kuning, Lembah Sari serta Pematang Kapau.

"Sisanya sebanyak 42 kelurahan  di Pekanbaru masuk zona kuning dengan tingkat sebaran wabah ringan, 1-5 kasus aktif dalam satu pekan," tukas  Zaini.(ant)

 Editor : Ryan YV