Ini Dia Penyebab Kelangkaan Gas Elpiji 3 Kg di Dumai

DUMAI, RIAULINK.COM - Kepala Dinas Perdagangan (Disdag) Kota Dumai Zulkarnaen menyebutkan penyebab gas elpiji 3 kilogram (kg) langka dikarenakan Pertamina Pemasaran dan agen resmi membuat perjanjian tanpa diketahui Disdag.
Menurutnya, perjanjian yang dimaksud Zulkarnaen, agar sang agen ikut membantu menjualkan gas elpiji bright gas (elpiji 5,5 kg) kepada konsumen.
"Dalam perjanjian mereka agen dipasang target penjualan gas tabung pink," kata dia kepada riaulink.com, Rabu (18/9/2019).
Dia juga mengungkapkan ada lima agen resmi yang yang ikut perjanjian tersebut, hal ini diketahuinya setelah Disdag mengundang pihak terkait untuk rapat dalam rangka membahas kelangkaan tabung gas elpiji 3 kg.
Dari hasil rapat tersebut, disepakati agar Pertamina dan agen pemasok terus menjaga dan mengawasi pasokan gas elpiji di semu pangkalan agar tepat sasaran dan menjual tidak melebihi harga eceran tertinggi (HET).
"Karena dalam hal ini kita tidak berwenang u tuk mengawasnya,"sebut dia.
Untuk itu dia mengingatkan, jika ada masyarakat yang menemukan pangkalan melakukan kesalahan, agar segera melapor ke pihaknya dan Pertamina untuk ditindak.
Sebagaimana diketahui kelangkaan elpiji 3 kg ini banyak dikeluhkan warga Dumai selama sepekan terakhir ini.(Kll)
Tulis Komentar