Lingkungan

DLH Dumai, Gerakan Program Melawan Polusi Plastik

Ilustrasi

DUMAI, RIAULINK.COM - Dinas Lingkungan Hidup Kota Dumai mulai jalankan program Beat Plastic Pollution atau kalahkan polusi plastik dengan menerapkan lebih dahulu pada diri sendiri sehingga menjadi contoh warga sekitar.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup Dumai Satrio Wibowo menjelaskan, program ini  diawali dengan penggunaan botol minuman isi ulang atau tumbler, khusus di acara kedinasan dan kehidupan sehari hari pegawai.

"Sudah diterapkan setahun ini dan kita awali pada lingkungan keluarga sendiri dan setiap acara menggunakan botol isi ulang untuk konsumsi air mineral," kata Satrio, Jumat (30/8/2019)

Disebutkan, tujuan dijalankan pegawai agar membiasakan diri mengurangi pemakaian plastik, dan diarahkan untuk mengajak warga sekitar mengurangi sampah plastik.

"Selanjutnya akan diterapkan pada acara kedinasan pemerintahan Kota Dumai,"ungkap dia.

Ia tak menampik, hingga saat ini masih sulit melepas kebiasaan masyarakat memakai plastik.

Padahal plastik merupakan penyumbang terbesar volume sampah harian, sehingga diperlukan upaya serius agar bisa mengurangi dampaknya pada lingkungan.

"Bahan baku membuat pengganti plastik ini cukup mahal, dan tidak semua orang bisa membuat, karena itu secara bertahap kita terapkan, dimulai dari diri sendiri dan kemudian lingkungan pemerintah dan perusahaan," ujarnya menerangkan.

Ia juga akan berkoordinasi dengan PT Pertamina RU II Dumai, karena mengetahui salah satu kelompok tani binaan perusahaan ini bisa menciptakan pengganti plastik berupa besek dari daun tanaman Nanas.

Menurut nya, kepedulian dan partisipasi Pertamina RU II Dumai ini sangat membantu pelaksanaan program mengurangi dampak plastik di lingkungan, dan diharapkan bisa menjadi percontohan perusahaan lain beroperasi di Dumai.

"Kita tertarik juga mengembangkan di Dumai, agar mengurangi dampak plastik bisa dijalankan juga di sini,"pungkasnya.(Kll)