Pangsa Pasar Eropa dan Asia, Pengusaha Luar Negeri Tertarik Produk Kelapa dan Pinang asal Inhil
PADANG, RIAULINK.COM - Selain menggali informasi dan wawasan tentang inovasi pertanian dan perikanan, peserta Pekan Nasional XVI Petani Nelayan Indonesia asal Kabupaten Indragiri Hilir juga mencari peluang pasar hasil produk turunan kelapa.
Banyak informasi dan wawasan baru di bidang pertanian dan perikanan yang berhasil didapat selama mengikuti setiap rangkaian kegiatan Pekan Nasional XVI Petani Nelayan Indonesia.
Selain itu, banyak peserta yang juga mencari peluang pemasaran produk hasil pertanian dan perikanan dari Inhil kepada peserta lainnya, baik dari kalangan pengusaha dan sesama petani dan nelayan lainnya.
Ternyata, ada pengusaha yang tertarik atas produk Virgin Coconut Olil (VCO), Nata de Coco yang memiliki pangsa pasar ke negara Eropa dan pinang asal Inhil yang memiliki pangsa pasar Asia.
Salah seorang peserta, Daeng Syamsul menyebutkan, dia bertemu pengusaha asal negara Jiran Malaysia yang tertarik dengan produk turunan kelapa dan pinang asal Inhil.
"Saya kemarin ketemu pengusaha asal Malaysia dan menyatakan tertarik dengan produk kelapa dan pinang asal Inhil. Ini yang menarik buat kami sebagai petani," ungkap Syamsul.
Sedangkan Ketua Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA) Inhil, HM Yusuf Said menyatakan, memang kegiatan ini bukan hanya ajang mencari informasi dan wawasan tentang inovasi dan produk pertanian dan perikanan unggulan, tapi juga dapat dimanfaatkan menggali informasi pangsa pasar hasil pertanian dan perikanan dari Inhil.
"Ajang PENAS XVI Petani Nelayan se Indonesia ini dapat mencari pangsa pasar yang tertarik untuk membeli produk pertanian dan perikanan dari Inhil," sebutnya.
Pangsa pasar tersebut, bisa saja dari dalam negeri bahkan dari luar negeri yang tentu saja dapat membuat harga produk pertanian dan perikanan kita lebih kompetitif dan menjanjikan.
"Karena hasil pertanian kita dan perikanan kita melimpah, tapi saat ini harus dilakukan terobosan dan inovasi petani, nelayan dan pemangku kepentingan untuk meningkatkan nilai tambah dan tersedianya pangsa pasar yang baik," tandasnya.
Kedepan, ditambahkan melalui KTNA Inhil maka pengetahuan dan wawasan para petani akan terus ditingkatkan sehingga berguna bagi meningkatkan produktifitas pertanian mereka.***
Tulis Komentar