Riau

Jemput Dana Pusat, Bupati Mursini Boyong Sejumlah Pejabat ke Jakarta

RIAULINK.com - Bupati Mursini terus berupaya agar Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing) memperoleh kucuran dana pusat yang memadai pada tahun anggaran 2020 mendatang.

Salah satu yang dilakukan yakni dengan membawa serta sejumlah kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk melakukan upaya 'jemput bola' dengan mendatangi sejumlah kementerian di Jakarta, Rabu (9/1/2019). 

Sebagaimana disampaikan Kabag Humas dan Protokol Setdakab Kuansing Ridwan Amir melalui Kasubag Peliputan Dasmuri, kepala OPD yang ikut serta bersama Bupati Mursini yakni Kadis PUPR Ade Fahrer Arif, Kadis Pendidikan Pemuda dan Olahraga Jupirman, Kadis  Perumahan dan Permukiman Burhanuddin. 

Selanjutnya Kadis Pariwisata dan Kebudayaan Indra Suandy, Kadis Kesehatan Reza Tjahjadi serta Kepala BPKAD Hendra.

Kepada para kepala OPD tersebut, Bupati Mursini memerintahkan mendatangi kementerian teknis terkait. Misalnya Kadis PUPR dan Kadis Perkim ke Kementerian PUPR, Kadis Kesehatan ke Kementerian Kesehatan. Begitu juga dengan kepala OPD yang lainnya, mereka mendatangi kementerian masing-masing dengan membawa proposal kegiatan.

Sebelum ke Kementerian teknis tersebut, Bupati Mursini terlebih dulu mendatangi Kantor Kementerian Koordinator Bidang  Kemaritiman RI. Di sana Bupati Mursini dan rombongan disambut langsung Menko Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan. 

Kepada Luhut Binsar Panjaitan, Bupati Mursini menjelaskan bahwa dirinya bersama sejumlah kepala OPD datang dengan membawa sejumlah proposal kegiatan tahun anggaran 2020.

"Kita berharap kepada Bapak Menko Kemaritiman yang juga membawahi sejumlah kementerian, agar dapat membantu Pemkab Kuansing dalam mendapatkan anggaran dari kementerian pada tahun anggaran 2020 mendatang, karena daerah kami sangat membutuhkan anggaran tersebut," ujar Bupati Mursini kepada Menko Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan.

Terhadap permohonan yang disampaikan Bupati Mursini tersebut, menurut Dasmuri, Luhut Binsar Panjaitan mengatakan akan mengupayakan semaksimal mungkin. 
"Masukkan saja proposal anggaran dan kegiatannya terlebih dahulu, kami akan mengupayakannya semaksimal mungkin," tegas Luhut Binsar Panjaitan.

Lebih jauh dijelaskan Bupati Mursini bahwa sejumlah kegiatan yang telah dibuat dan diusulkan OPD antara lain dari Dinas Pariwisata dan Kebudayaan adalah pengembangan objek wisata Danau Masjid Koto Kari, permohonan pengadaan perahu bermotor sebagai sarana transportasi menuju Air Terjun Tujuh Tingkat Batang Koban di Lubuk Ambacang, dan usulan tropi bergilir piala presiden even pacu jalur tradisional Telukkuantan. 

"Selama ini pacu jalur tradisional kita memperebutkan piala Menteri Pariwisata. Tahun depan kita upayakan agar event yang kita banggakan ini untuk memperebutkan piala bergilir Presiden RI," ujar Bupati Mursini.

Kemudian dari Dinas Perkim, usulan kegiatan yang disampaikan adalah pembangunan Rumah Layak Huni (RLH) sebanyak 7.000 unit, kemudian usulan pembangunan rusunawa 2 tower. Pembangunan rumah rawan bencana di Cerenti dan Pangean sebanyak 100 unit. Pembangunan infrastruktur agropolitan Sentajo Raya dan peningkatan kualitas permukiman kumuh perkotaan.

Selanjutnya dari Dinas PUPR mengusulkan kegiatan peningkatan jalan dari Simpang Tiga Telukkuantan menuju Pintu Gerbang Kari dan pengairan irigasi di arena Venue dayung Lubukjambi.

Seterusnya Dinas Pendidikan mengusulkan pembangunan arena renang, rehab stadion dan Gelanggang Olah Raga (GOR), serta Pembabgunan Asrama Atlet. Begitu juga dengan Dinas Kesehatan antara lain telah mengusulkan revitalisasi puskesmas, pembangunan Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL), pengadaan mobil ambulance dan pengadaan obat dan pembekalan kesehatan.

Kesemua usulan program kegiatan yang disampaikan tersebut nilainya mencapai ratusan miliar. "Kita berharap dengan semangat dan kemauan yang kuat Pemkab Kuansing akan mendapatkan anggaran pusat yang lebih besar lagi pada tahun 2020 mendatang," tutup Bupati Mursini.