Riau

Peduli Pemuda Putus Sekolah, CSR IKPP Kembali Kirim Pemuda Tualang Ikuti Pelatihan Sepeda Motor

RIAULINK.COM, SIAK - Sebanyak 10 orang pemuda yang berasal dari beberapa desa di Kecamatan Tualang, mengikuti pelatihan sepeda motor di SMK Muhammadiyah 1 Pekanbaru. Pelatihan ini ditaja Cooperate Social Responsibility (CSR) Community Development (CD) PT Indah Kiat Pulp and Paper.

Kegiatan pelatihan ini berlangsung selama dua pekan, terhitung dari Senin 28 Januari lalu, hingga senin 11 Februari mendatang.Pelatihan sepeda motor ini dipimpin oleh Marcuanto selaku instruktur pelatihan.

Marcuanto mengatakan, kerjasama ini sudah berjalan selama 2 tahun. Tahun lalu, CSR IKPP mengirim 6 orang untuk mengikuti pelatihan.

"Adek-adek kita ini cukup bagus minatnya belajar, sangat cepat sekali menangkap materi yang saya berikan, pelatihan ekstra ini benar-benar diterapkan keseriusan peserta dan ketika diuji dengan trouble, adek-adek ini bisa dgn mudah menyelesaikannya," Jelas Marcuanto.

Ia juga mengucapkan terimakasih kepada AHAS Honda yang telah menganjurkan kegiatan pelatihan ini selama dua tahun di SMK Muhammadiyah 1 Pekanbaru.

"Terima kasih banyak untuk AHAS honda yang telah membantu kami untuk melangsungkan pelatihan ini, usai pelatihan ini kami berharap peserta didik pelatihan, siap untuk magang selama 1 bulan di bengkel-bengkel Honda dan bisa langsung bekerja," tuturnya.

Sementara itu, Pimpinan CSR PT IKPP yang diwakili Murseno yang dampingi Umar Dani saat meninjau langsung proses pelatihan teknik sepeda motor di SMK Muhammadiyah 1 Pekanbaru, Selasa (5/2) kemarin mengatakan, peserta yang mengikuti pelatihan sangat luar biasa antusias.

"Ini sangat luar biasa, adek-adek ini sekarang sudah bisa menghadapi trouble dan perbaikan sepeda motor yang rusak hingga baik kembali, kita sangat senang melihat hasil pelatihan adek-adek ini," sebut murseno.

Murseno berharap,  ilmu yang didapat peserta pelatihan teknik sepeda motor tersebut bisa diterapkan dan bisa menjadi bekal kemandirian peserta dalam kehidupan sehari-harinya nanti.

"Program ini merupakan bentuk kepedulian PT Indah Kiat terhadap pemuda yang putus sekolah. Kita harap nantinya, ilmu yang didapat bisa diterapkan, sehingga dapat terciptanya lowongan pekerjaan baru bagi adek-adek kita ini kedepannya," ujar murseno. (MRI)