Literasi Digital

Menjadi Masyarakat Digital

KAMPAR, RIAULINK.COM - Bapak Presiden Republik Indonesia memberikan arahan tentang pentingnya Sumber Daya Manusia yang memiliki talenta digital. Kemkominfo melalui Direktorat Jenderal Aplikasi Informatika menyelenggarakan kegiatan Webinar Indonesia Makin Cakap Digital di Wilayah Sumatera di 77 Kab/Kota dari Aceh hingga Lampung. 

4 kerangka digital yang akan diberikan dalam kegiatan tersebut, antara lain Kecakapan Digital, Keamanan Digital, Etika Digital, dan Budaya Digital, Sabtu (04/12/2021).

Sebagai Keynote Speaker Gubernur Provinsi Riau yaitu, Drs. H. Syamsuar, M.Si dan Presiden RI Bapak Jokowi memberikan sambutan pula dalam mendukung Literasi Digital Kominfo 2021.

Webinar membahas tentang MASYARAKAT DIGITAL oleh para narsum yang mempunyai kompetensi di bidang masing-masing serta seorang Key Opinion Leader yang akan memberikan sharing session.

Dr. Ir. Kiayati Yusriyah, MM., M.I.Kom sebagai Dosen Universitas Gunadarma menuturkan jejak data yang kita buat dan kita tinggalkan saat menggunakan perangkat digital termasuk pula situs web yang kita kunjungi, email yang kita kirim, dan komentar yang kita tinggalkan pada media sosial. 

Lakukan hal-hal baik ini di ruang digital di antaranya, hanya berbagi berita positif atau baik, hormati orang lain, bahkan jika berbeda pendapat, dan verifikasi semua permintaan data pribadi. Rana Rayendra, S.Ikom sebagai CEO dan CO-Founder @bicara.project menjelaskan tingkatkan digital skill antara lain, mengetahui macam-macam produk digital, menguasai produk digital, dan memanfaatkan produk digital.

Tren pekerjaan yang paling dicari tahun 2021 di antaranya, copywriter atau content writer, web developer, ui/ux designer, digital marketing, seo specialist, dan social media strategist.

Dr. Afiq Budiawan, M.H.I sebagai Ketua STAI H.M Lukam Edy memaparkan tahapan menyaring hoaks antara lain, selalu menggunakan hati nurani yang fithroh dan lurus dalam menyikapi kabar atau berita bohong dan ujaran kebencian, bertabayyun (klarifikasi), jangan mudah percaya Isi informasi, tidak terburu-buru ikut menyebarkan, bila merugikan diri sendiri atau orang lain kelompok segera laporkan, cek kebenaran berita dengan melihat Isi, sumber dan tujuannya. 

Key Opinion Leader oleh Presenter menambahkan sebagai pengguna media sosial kita harus gunakannya secara tepat dan bijak. Unggahlah konten yang positif dan juga bermanfaat untuk yang melihatnya. Tidak menyebarkan hoaks atau ujaran kebencian yang akan menjadi penyebab perpecahan di media sosial.