Metropolis

3 Daerah Tolak RLH, Pemerintah Diingatkan Serius Bantu Masyarakat

Wakil Ketua DPRD Riau, Syafaruddin Poti

PEKANBARU, RIAULINK.COM - Tiga daerah di Provinsi Riau menolak program Rumah Layak Huni (RLH) Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau yang dibangun tahun ini. Tiga daerah itu yakni Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu), Siak dan Kuantan Singingi (Kuansing).

Menanggapi hal tersebut, Wakil Ketua DPRD Riau, Syafaruddin Poti meminta agar Pemerintah Provinsi Riau serius dalam program hibah Rumah Layak Huni (RLH) tersebut, jangan sampai masyarakat yang telah menanti nanti, hanya dapat janji - janji saja.

Ia juga meminta antara Pemprov dan Pemerintah Kabupaten harus bersinergi bersama demi kepentingan masyarakat.

"Sebaiknya dari provinsi ada pendampingan yang baik, agar ini terlaksana. Karena ini masyarakat sudah tahu dia akan dapat bantuan itu. Kalau sampai pembatalan terjadi, alangkah kecewanya masyarakat," kata Poti, Rabu (22/9/2021).

Politisi PDIP ini juga mengingatkan RLH ini merupakan bagian dari visi-misi Gubernur Riau, kepada masyarakat dengan ekonomi menengah ke bawah sehingga perlu dikawal dengan serius.

"Ini kan proyek hibah ke masyarakat miskin, kita berharap lah bisa terlaksana dengan baik. Kalau kabupaten menolak, perlu provinsi memanggil. Permasalahan apa yang terjadi? Dia proyeknya bukan ke kontraktor, ke kelompok masyarakat dengan model padat karya. Anggaplah di mulai bulan Oktober, November dan Desember bisa diselesaikan proyeknya. Tentu harus ada kajian," cakapnya lagi.

"Kita harap ini jangan jadi kekecewaan masyarakat, mereka sudah pernah melihat yang lain mendapatkan itu. Ketika ditiadakan tentu kecewa. Jangan kita kecewakan wong cilik," tukasnya.