Sudah 141 Hektare Lahan Terbakar di Riau, Wilayah Pesisir Diwaspadai
PEKANBARU, RIAULINK.COM - Titik api di Provinsi Riau terus bertambah. Prakirawan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika Pekanbaru, Bibin mengatakan, sebaran titik api ada di enam kabupaten kota di Riau, Selasa (23/2/2021).
"Tersebar di enam kabupaten kota di Provinsi Riau," ujarnya.
Titik api tersebar di enam Kabupaten Kota di Provinsi Riau, paling banyak di daerah Kabupaten Bengkalis 17 titik.
Rincian sebaran titik api berada di daerah, Kabupaten Kepulauan Meranti satu titik, Kota Dumai 13 titik,
Kabupaten Pelalawan satu titik, Kabupaten Siak enam titik, dan
Kabupaten Rokan Hilir 12 titik.
Terpisah, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Riau, Edwar Sanger mengungkapkan, kebakaran lahan yang rawan terjadi di daerah Pesisir Riau.
- Kabaharkam Komjen Moechgiyarto Kunjungi Lokasi Rencana Kawasan Agrowisata Jalan Lingkar
- Peringatan Hari Pohon Sedunia, BEM UNRI Tanam Satu Pohon untuk Anak Cucu
- Akibat Banjir Pasang Besar, Sejumlah Pasar di Meranti Sepi Pembeli, Budi: Pemkab Harus Ambil Langkah
- Air Sungai Siak Tercemar, Air Keruh dan Banyak Ikan Mati
- Anggota Kodim 0313/Kpr Turut Berjibaku Membantu Evakuasi Korban Banjir
"Saat ini yang di waspadai itu di daerah pesisir Riau, karena daerah tersebut rawan terjadi karhutla," ungkap Edwar Sanger, Selasa (23/2/2021).
Untuk luasan lahan yang terbakar dari awal tahun 2021 hingga kini sudah mencapai ratusan hektar yang terbakar.
"Luasan lahan yang terbakar sudah mencapai 141 hektar," kata Edwar.
Ada beberapa daerah yang sering terbakar di Provinsi Riau, itu disebabkan karena Provinsi Riau sudah memasuki musim kemarau.
"Daerah yang paling luas terbakar di Kabupaten Siak, Bengkalis, Dumai dan lainnya," sambung Edwar.
Diketahui, titik api sudah mulai muncul dari awal tahun 2021 hingga kini. (WAN)
Tulis Komentar