Metropolis

Pertamina Dumai Sosialisasikan Konsep Kampung Minopolitan

Keterangan foto : Kelompok TUNA Tanjung Palas

DUMAI, RIAULINK.COM - Untuk membangkitkan perekonomian, Pertamina Refinery Unit (RU) II Dumai menggelar kegiatan sosialisasi organisasi koperasi dan konsep kampung minapolitan kepada Kelompok Tanjung Palas Utuh Nelayan Asli (TUNA) yang merupakan mitra binaan Corporate Social Responsibility (CSR) Pertamina atau Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) di Kelurahan Tanjung Palas, Kota Dumai.

Kegiatan tersebut dilaksanakan di Rumah BUMN, Jalan Putri Tujuh, Dumai, Kamis, 21 Januari 2021 kemarin.

Kegiatan tersebut melibatkan narasumber yang berasal dari Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Menengah Kota Dumai dan Politeknik Kelautan dan Perikanan Kota Dumai. 

Unit Manager Communication, Relation & CSR RU II, Brasto Galih Nugroho mengungkapkan komitmen dalam pemberdayaan masyarakat secara berkelanjutan dilakukan hingga terwujudnya kemandirian.

“Sosialisasi ini merupakan kegiatan lanjutan yang kami laksanakan pada kelompok TUNA tanjung palas, sebagai motor penggerak dalam mewujudkan kemandirian dalam bentuk koperasi dan terciptanya kampung minapolitan pertama di Kota Dumai,”kata Brasto. 

Brasto menerangkan bahwa koperasi merupakan badan usaha yang dapat digunakan oleh TUNA untuk menjalankan aktivitas perekonomian demi kesejahteraan bersama.

Dijelaskannya bahwa kawasan minapolitan dapat diartikan kawasan bisnis berbasis perikanan dimana tujuannya adalah menjadikan kawasan di Tanjung Palas tersebut sebagai kawasan bisnis perikanan di Kota Dumai.

“Apabila kampung minapolitan terwujud, maka tersedia pula wadah bagi kelompok masyarakat untuk pengembangan perekonomian melalui koperasi nantinya,” ucap Brasto. 

Sementara, Penyuluh Koperasi Wilayah Dumai Timur, Heri Kuswanto menyampaikan bahwa tolak ukur dari kemandirian kelompok masyarakat terlihat dari berdirinya koperasi. 

“Tampaknya ini merupakan salah satu langkah  strategis yang dicanangkan CSR RU II dalam mewujudkan kemandirian kelompok mitra binaan,” tuturnya.

Pada kesempatan yang sama, Dosen Politeknik Kelautan dan Perikanan Kota Dumai, Nur Arkham mengapresiasi atas program lanjutan CSR yang dijalankan Pertamina. 

"Kita tidak salah bermimpi dalam menginginkan kampung minapolitan, apabila sesuai dengan yang kita mimpikan maka denyut ekonomi masyarakat khususnya nelayan dan mitra binaan lainnya kokoh,"ucapnya.

"Karena Konsep Kampung Minapolitan sangat bagus untuk menggerakkan perekonomian masyarakat di bidang perikanan karena di dalam konsep minapolitan terdapat aktivitas ekonomi dari hulu-hilir untuk meningkatkan produktifitas dan pendapatan masyarakat di sekitar,"pungkasnya.(rls)