Kadiskes Riau Ungkap Penyebab Melonjaknya Kasus Covid-19 di Riau
PEKANBARU, RIAULINK.COM - Kepala Dinas Kesehatan (Kadiskes) Provinsi Riau mengatakan kasus terkonfirmasi Covid-19 di Provinsi Riau hingga hari ini, Senin (14/9/2020) masih terjadi peningkatan cukup tajam. Yang mana menurutnya hal tersebut disebabkan beberapa faktor.
Pertama, terjadinya transmisi dari pasien Covid-19 yang melakukan isolasi mandiri dari rumah yang tidak efektif. Karena banyak pasien yang melakukan isolasi mandiri masih mengabaikan protokol kesehatan.
"Ini karena pasien merasa bebas bila di rumah dan tidak ada yang mengontrol," terang Mimi di Pekanbaru.
Kedua, adanya kesadaran masyarakat untuk melakukan swab mandiri di rumah sakit swasta. Hal tersebut, ungkapnya, bisa saja dilakukan untuk persyaratan dari perjalanan bisnisnya dan murni untuk mengetahui kondisi fisiknya.
Ketiga, memang betul-betul ada gejala Covid-19. Dijelaskan Mimi, sebelum pasien dinyatakan terkonfirmasi Covid-19, ia sudah rawat inap di rumah sakit suspek dengan menunjukkan gejala-gejala Corona.
- Alamak...Hanya karena Dilarang Naik Motor, Siswi SMP Akhiri Hidupnya Dengan Seutas Tali
- Pakai Tepung untuk Perayaan Ulang Tahun, 12 Mahasiswa Alami Hal Tragis
- Warga Selat Panjang Heboh Usai Temukan Sesosok Mayat Dibawah Warung Kopi
- Seorang Warga Inhil Ditemukan Tewas Didalam Hutan Saat Mengambil Kayu
- Ada Duit 2.600 Ringgit di Dalam Celana Dalam Mayat yang Ditemukan Dekat Selat Melaka
"Hingga akhirnya dilakukan swab dan ternyata hasilnya positif Covid-19," ujarnya.
Keempat, gencarnya Pemerintah untuk melakukan swab massal di perkantoran yang bertujuan untuk melakukan tracking contact dari pasien-pasien positif sebelumnya. Kelima, masyarakat masih mengabaikan protokol kesehatan.
Mimi melihat, kesadaran masyarakat Riau khususnya Kota Pekanbaru dalam menerapkan protokol kesehatan masih rendah. Untuk itu, ia tak hentinya mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk disiplin terhadap protokol kesehatan. Bahkan, Mimi menyebutkan Pemerintah telah mengeluarkan imbauan dan peraturan-peraturan terkait penerapan protokol kesehatan serta sanksi pelanggarannya.
"Mari melakukan protokol kesehatan demi melindungi sesama, kita memakai masker melindungi diri sendiri, orang lain memakai masker juga untuk melindungi kita. Mari saling melindungi," ajaknya. (Mc)
Tulis Komentar