Mengais Rezeki di Tengah Banjir yang Melanda Warga Buluh Cina Kampar
RIAULINK.com - Bencana alam banjir di Buluh Cina, Kecamatan Siak Hulu, Kabupaten Kampar, menjadi objek wisata bagi para pengunjung. Hal tersebut membuat mata pencarian warga yang terkena banjir terus berjalan.
"Setidaknya, kami warga disini bisa menyewakan jasa sampan untuk berkeliling melihat rumah yang terkena banjir," kata Saleh, yang merupakan salah satu warga yang menawarkan jasa sampan, Jumat (14/12/2018).
Puri yang merupakan salah satu pengunjung, merasakan kesedihan melihat rumah warga yang terkena banjir.
"Semoga, banjir ini bisa cepat surut, dan warga bisa beeaktifitas seperti semula," katanya.
Untuk diketahui, ketinggian air mencapai dua meter. Dari pantauan dilapangan, banyak rumah warga cuma kelihatan atap rumahnya.
- Alamak...Hanya karena Dilarang Naik Motor, Siswi SMP Akhiri Hidupnya Dengan Seutas Tali
- Pakai Tepung untuk Perayaan Ulang Tahun, 12 Mahasiswa Alami Hal Tragis
- Warga Selat Panjang Heboh Usai Temukan Sesosok Mayat Dibawah Warung Kopi
- Seorang Warga Inhil Ditemukan Tewas Didalam Hutan Saat Mengambil Kayu
- Ada Duit 2.600 Ringgit di Dalam Celana Dalam Mayat yang Ditemukan Dekat Selat Melaka
Atas kejadian banjir tersebut, tim Basarnas Pekanbaru tidak tinggal diam. Saat mendengar kabar ada banjir yang cukup tinggi, tim Basarnas dengan cekatan langsung turun.
"Kami datang untuk mengevakuasi warga yang ingin mengungsi. Tapi ada juga warga yang ingin tetap tinggal dirumah, karena menjaga barang berharga," kata Kepala Kantor SAR Pekanbaru, Gede Darmada.
Selain untuk mengevakuasi warga, tim Basarnas juga memberikan logistik makanan terhadap korban banjir.
"Setidaknya, dengan adanya bantuan ini, bisa mengurangi rasa kesedihan uang mereka alami," ujarnya.
Tulis Komentar