Hukrim

Gelper Kembali Beroperasi, Mahasiswa Panipahan Ancam Tutup Paksa

ROKANHILIR, RIAULINK.COM - Pasca mengetahui beroperasinya gelanggang permainan (Gelepr) diduga perjudian berkedok permainan anak dipanipahan, sejumlah mahasiswa asal Kecamatan Pasir Limau Kapas - Pekanbaru berang terhadap pengusaha yang secara diam-diam membuka gelanggang perjudian tersebut. 

"Kami ingatkan kepada mereka tutup segera, jangan dibuka lagi," kata ketua Umum HPPMP Pekanbaru Wais Alqurni, Rabu (7/8/2019).

Ia mengaku mendapatkan laporan dari masyarakat yang resah dan langsung menindaklanjuti. Mahasiswa lalu mendatangi tempat gelper tersebut untuk mengetahui secara langsung lokasi gelanggang perjudian yang kerap meresahkan warga di kawasan pesisir Rohil itu. 

Wais menjelaskan, kegiatan tersebut telah dibuka sejak tiga hari terakhir tepatnya di Jalan Bawal Kepenghuluan Panipahan Kecamatan Pasir Limau Kapas. 

"Sekali lagi saya tegaskan, segera tutup, sebelum mahasiswa yang menutup secara paksa. Jangan main-main dengan mahasiswa, apalagi Ini momen libur, seluruh rekan-rekan mahasiswa ada dipanipahan," tegas Wais

Terpisah, hal senada turut disampaikan oleh Presiden HIPEMAROHI Pekanbaru Yusrial ketika dikonfirmasi melalui via whatsappnya.

Ia menekankan kepada pemilik Gelper agar segera menutup usaha tersebut karena tidak adanya kejelasan izin dan kontribusi. 

"Pemilik gelper jangan tutup mata, nanti menyesal. Saran saya segera tutup itu usaha, sebelum mahasiswa yang menutup secara paksa, tidak butuh lama bagi kami menutup usaha itu," katanya.(dgt)