Parlemen

Diakhir Masa Jabatan, Berikut Sejumlah Catatan DPRD terhadap Kepemimpinan Wardan - Rosman

juru bicara Pansus I DPRD Inhil, H. Hasmawi

RIAULINK.com - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Inhil, Riau menggelar rapat paripurna 12 masa persidangan III tahun sidang 2018 dengan agenda penyampaian Panitia Khusus (Pansus) I terkait laporan keterangan pertanggungjawaban akhir masa jabatan Bupati Inhil, Rabu (21/11/2018).

Seperti yang disampaikan juru bicara Pansus I DPRD Inhil, Hasmawi dari hasil pembahasan Pansus I, ada beberapa catatan terkait masa kepemimpinan Bupati Inhil.

Seperti pembangunan ekonomi di Inhil, yang mana dapat digambarkan bahwa laju pertumbuhan PDRB berdasarkan harga konstan menurut lapangan usaha yang pada 2013 PDRB 7,17 persendan laju pertumbuhannya terus menurun dari tahun ketahun secara signifikan.

Hingga pada tahun 2017 laju pertumbuhan PDRB nya hanya 4,70 persen. Angka-angka ini menunjukan ekonomi Inhil terus menurun bila dibandingkan dengan tahun 2015.

Masyarakat Inhil, yang menggantungkan hidupnya sebagai mata pencaharian utama di sektor pertanian menempati urutan tertinggi bila dibandingkan dengan sektor-sektor lain yakni 63,44 persen atau 187.439 jiwa, apabila dibandingkan dengan PDRB berdasarkan dengan harga konstan yang setiap tahunnya mengalami penurunan.  

Hal itu menandakan bahwa sektor pertanian yang merupakan mata pencaharian utama harus diberikan perhatian khusus agar daya dorong terhadap perekonomian Inhil memberikan pengaruh nyata. 

"Dalam artian bahwa program pembangunan pada saaat ini tidak berdampak positif terhadap laju pertumbuhan ekonomi daerah," ujar Hasmawi.

Terhadap pembangunan sumber daya manusia yang diukur berdasarkan Indeks Pembangunan Manusia (IPM), dikatakannya, terhitung sejak tahun 2015 dimana laju pertumbuhan  63-65 persen, dimana margin pertumbuhannya berkisar 0,35-1,00 persen.