Kukerta Terintegrasi di Lubuk Sakat, Mahasiswa Bantu Ibu-ibu Lebih Produktif
KAMPAR, RIAULINK.COM - Tanaman cabai merupakan salah satu bentuk dari hasil penggalian potensi desa yang kemudian dijadikan sebagai program Kukerta Terintegrasi Universitas Riau bekerja sama dengan KB.
Kerjasama ini dalam upaya peningkatan pendapatan rumah tangga melalui pemanfaatan lahan rumah.
Adapun integrasi yang dimaksud adalah suatu bentuk sinergisitas antara dosen dan mahasiswa dalam menjalankan salah satu tri darma perguruan tinggi, yaitu mengabdi.
Program kukerta terintegrasi tersebut telah diresmikan pada tanggal 20 Juni 2019 lalu oleh Camat Perhentian Raja, Drs Amiruddin serta perangkat desa yang dalam hal ini diwakilkan oleh Kepala Desa Lubuk Sakat Yani melalui penanaman secara simbolis.
Kegiatan peresmian ini juga dihadiri oleh perangkat desa lainnya seperti RT, RW, Kepala dusun, ninik mamak, ibu-ibu kader PKK, BPD, dan warga setempat.
- Kabaharkam Komjen Moechgiyarto Kunjungi Lokasi Rencana Kawasan Agrowisata Jalan Lingkar
- Peringatan Hari Pohon Sedunia, BEM UNRI Tanam Satu Pohon untuk Anak Cucu
- Akibat Banjir Pasang Besar, Sejumlah Pasar di Meranti Sepi Pembeli, Budi: Pemkab Harus Ambil Langkah
- Air Sungai Siak Tercemar, Air Keruh dan Banyak Ikan Mati
- Anggota Kodim 0313/Kpr Turut Berjibaku Membantu Evakuasi Korban Banjir
"Program Kukerta Terintegrasi ini diharapkan dapat menjadi sebuah pemantik bagi warga desa dalam membentuk kebiasaan baru yang lebih produktif, terutama untuk kalangan ibu-ibu setempat," harap Camat.
Selain itu juga diharapakan bisa menjadian lahan yang kosong dan waktu yang luang sebagai tambahan pendapatan sehingga lambat laun ke depan diharapkan juga kualitas kehidupan warga menjadi lebih sejahtera.(*)
Tulis Komentar