Riau

Mahasiswa Amik Selatpanjang Ini Didatangi Polisi

RIAULINK.COM, MERANTI - Sebanyak 50 Mahasiswa dari Perguruan Tinggi Amik Selatpanjang didatangi pihak Aparat Kepolisian Polres Meranti. 

Aparat dari Kepolisian yang mendatangi 
Akademi Managemen Informatika dan Komputer (AMIK) Selatpanjang itu merupakan dari Satuan Lantas (Satlantas, red) Kepulauan Meranti. Rabu,  (15/05/2019) di AMIK Selatpanjang pagi. 

Kedatangan mereka dalam rangka
Police Go To Kampus sekaligus dalam rangka giat Operasi Keselamatan Muara Takus 2019.  Selain itu pihak Lantas juga melakukan kegiatan dikmas/Binluh keselamatan berlalulintas kepada para mahasiswa AMIK Selatpanjang. 

Dikatakan Kapolres Meranti AKBP La Ode Proyek SH MH melalui Kasat Lantas Polres Kepulauan Meranti AKP Teguh Wiyono SH MH kepada Riaulink.com menjelaskan, kurang lebih 50 mahasiswa mengikuti arahan dan sosialisasi keselamatan yang disampaikan langsung oleh dirinya dengan serius dan santai. 

Kegiatan yang berlangsung sekitar pukul 10:00 WIB itu diakui Kasat dirinya menyampaikan menyampaikan permasalahan yang berkaitan dengan bidang lalulintas yang sehari-hari terjadi dan berjalan di kota selatpanjang serta menanyakan apa pendapat dari para mahasiswa AMIK selatpanjang. 

"Kita menyampaikan sosialisasi terhadap kepatuhan masyarakat kota selatpanjang dalam pemakaian helm, baik untuk pengendara ataupun yang dibonceng. Diakui dia, permasalahan tersebut karena masih rendahnya kesadaran masyarakat tentang perlunya keselamatan dalam berlalulintas," ungkap nya. 

Menyikapi hal tersebut, Kasat mencontoh kan terkait masyarakat mau menggunakan helm hanya pada pagi hari dikarenakan ada anggota lalulintas yang jaga simpang (Gaktur pagi, red). Teguh Wiyono juga meminta kepada para kaum Millennial terutama para kaum intelektual dan mahasiswa AMIK selatpanjang untuk membantu merubah mindset pola pikir yang demikian menjadi masyarakat yang tertib berlalulintas dan menggunakan helm jika berkendara karena kesadaran dan kebutuhannya akan keselamatan walaupun tidak ada polantas dijalan.

"Mahasiswa harus bisa menjadi agen - agen perubahan mindset masyarakat dengan menjadi Pelopor Keselamatan berlalulintas mulai dari dirinya sendiri, Keluarga dan masyarakat, " ajaknya. 

Di waktu yang memakan lebih kurang 2 jam itu, pihak Satlantas Polres Meranti juga melakukan penayangan film-film pendek yang berkaitan dengan keselamatan berlalulintas ataupun kejadian-kejadian kecelakaan dan penyebab.  Hal tersebut dilakukan untuk diambil hikmahnya agar tidak terjadi pada para mahasiswa dan keluarganya. 

"Saya berpesan agar apa yang telah kami sampaikan dan ilmu yang didapat bisa disampaikan kepada keluarga, dan masyarakat lainnya. Jadilah sebagai penyambung lidah satlantas dalam memberikan pendidikan berlalulintas guna mewujudkan kamseltibcar lantas kota selatpanjang yang mantap, " tambah nya.(Aldo )