RIAULINK.COM, TEMBILAHAN - Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil), Illyanto Djamal, menampik tudingan yang menyebut pihaknya tutup mata dan tidak memperhatikan persoalan ruas jalan yang rusak parah di kota Tembilahan.

Illyanto menegaskan, perbaikan ruas jalan dalam kota Tembilahan yang rusak akan segera dilaksanakan, termasuk untuk Jalan Kartini yang kondisinya memang sudah sangat memprihatinkan, dan sangat dikeluhkan masyarakat.

“Tidak lah benar pemerintah menutup mata. Hanya saja, yang perlu dipahami adalah APBD Kabupaten Inhil terbatas. Maka itu, proses perbaikan mesti menunggu ajuan anggaran Dana Alokasi Khusus (DAK) melalui APBN. Sekarang sudah disetujui dan sudah masuk tahap pelelangan di LPSE,” terang Illyanto, Sabtu (16/2) lalu.

Lebih lanjut disampaikan, proses pelelangan tujuh ruas jalan yang akan diperbaiki, selesai pada bulan Maret nanti. Ketujuh ruas jalan tersebut adalah Jalan Sultan Syarif Kasim, Jalan Kartini, Jalan H Said, Jalan Arsyad Ahmad, Jalan Abdul Manaf, Jalan Batang Tuaka, dan Jalan H Sadri.

"Selanjutnya, pada April kontrak kerjasama telah bisa ditandatangani dengan total nilai kontrak sebesar Rp20 miliar untuk tujuh ruas jalan dalam kota Tembilahan," terangnya. 

Perbaikan Tujuh Ruas Jalan
* Maret 2019: Proses lelang lelesai
* April 2019: Penandatanganan kontrak kerja sama
* Nilai Proyek: Rp20 miliar untuk tujuh ruas jalan

Sumber : Tribunpekanbaru /